Postingan

Magang Kampus Merdeka di BCF-Yamali TB, 24 Mahasiswa Diajak Berkarya Secara Nyata

Gambar
MALINO- Kampus Merdeka menjadi salah satu kebijakan dalam Merdeka Belajar yang dicanangkan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Saat ini, sudah ada tujuh program dalam Kampus Merdeka, salah satunya adalah program Magang dan studi independen bersertifikat yang sedang dijalankan oleh Bakrie Center Foundation (BCF) bermitra dengan Yayasan Masyarakat Peduli Tuberkulosis (Yamali TB) Sulawesi Selatan. Sebanyak 24 mahasiswa terbaik yang berasal dari berbagai kampus se-Indonesia, tergabung dalam program berlabel magang Campus Leaders Program ini. Mereka akan melakukan magang selama satu semester terhitung sejak 18 Agustus 2022 dan akan berakhir pada 31 Desember 2022 mendatang. Para peserta magang ini dibagi ke dalam lima divisi yaitu divisi perencanaan dan pengembangan program, divisi fundraising, devisi komunikasi, divisi advokasi, dan divisi informasi dan teknologi. Mereka akan saling bersinergi untuk mengerjakan sebuah proyek yang telah ditentuka

KMP TB Kecamatan Kahu Bone Inisiasi Desa Bebas TBC

Gambar
BONE- Kelompok Masyarakat Peduli Tuberkolosis (KMP-TB) Kecamatan Kahu, Kabupaten Bone merancang pembentukan Desa peduli TBC. Rancangan itu tertuang dalam lembar program kerja yang disusun dalam pertemuan peningkatan kapasitas KMP TB, di Aula Puskesmas Kahu, belum lama ini. Ketua KMP TB Kahu, Ahmad Zailan menuturkan bahwa rancangan pembentukan desa bebas TBC ini merupakan satu ikhtiar untuk meningkatakan penemuan kasus baru dan upaya eliminasi TBC khususnya di Kecematan Kahu, Bone. “Hal ini didasari oleh usulan dan dorongan yang massif dari pengurus KMP-TB itu sendiri maupun dari pihak Yamali TB, pekerjaan ini memang berat dan butuh waktu mengingat struktur aparat pemerintahan desa harus membuka diri untuk bekerja sama, maka ada proses lobi dan negosiasi kedepannya untuk kita wujudkan program ini,” ungkapnya. Kegiatan yang dihadiri langsung oleh Kasri Riswadi selaku Koordinator Program dan MEL SR Yamali-TB Sulsel. Dalam kesempatan itu, ia menekankan pentingnya strategi pengawalan

SSR Yamali TB Bone Peringati TB Day dengan Edukasi Terbuka dan Berbagi Sembako

Gambar
BONE- Sore hari dalam kondisi hujan tanggal 29 Maret 2022 tidak menyurutkan semangat kader TBC Komunitas Yayasan Masyarakat Peduli Tuberkulosis (Yamali TB) Sulawesi Selatan Perwakilan Kabupaten Bone untuk menggelar aksi memperingati Hari TB Sedunia (HTBS) Lapangan Merdeka, Bone. Puluhan Kader TBC yang berasal dari beberapa kecamatan turut andil memberikan edukasi pentingnya Eliminasi TBC di Kabupaten Bone kepada warga masyarakat yang sedang bersantai di lapangan Merdeka dan sekitarnya, mereka juga membagikan Masker medis kepada pengguna jalan, menyerahkan beberapa browsur edukasi TBC. Dalam kesempatan itu, para kader juga memanfaatkan momentum untuk berbagi paket Sembako kepada pasien TBC di Kecamatan Tanete Riattang Barat, Tanete Riattang Timur, Tanete Riattang dan kecamatan Awangpone. "Ini adalah bagian dari kepedulian kami sebagai kader untuk terus melakukan edukasi ke masyarakat tentang pentingnya pencegahan dan pengendalian TBC agar kita semua dapat hidup sehat bebas dan

Perkuat Dukungan Psikososial Pasien TBC, Yamali TB Gandeng Kareba Baji

Gambar
MAKASSAR- Yayasan Masyarakat Peduli Tuberkulosis (Yamali TB) Sulawesi Selatan, menggandeng Yayasan Kareba Baji dalam upaya penguatan pendampingan pasien TBC Resisten Obat serta penemuan kasus TBC baru melalui kegiatan penyuluhan dan sikrinig TBC di wilayah kota Makassar. Hal tersebut ditandai dengan penandatanganan kerjasama atau MOU yang dilakukan di sekretariat Yamali TB, Jl. Cemara No. 2 Makassar, pada Jumat, 25 Maret 2022. Ketua Yamali TB, Kasri Riswadi menjelaskan bahwa keberadaan Kareba Baji sebagai organisasi penyintas TB sangat relevan dalam pemberian dukungan psikososial kepada pasien TBC yang sedang menjalani pengobatan. "Beban pasien TBC itu tak terkira, meliputi lama proses pengobatan serta tantangan efek samping obat, karenanya memang perlu pendampingan. Kami meminta mereka untuk tergabung sebagai patient Supporter, sebab kehadiran Peer educator dari Kareba Baji dapat menjadi pemantik pasien tetap semangat berobat, punya asa sembuh dan bangkit," tutur kasri.

Di Pinrang, Sinergitas Memberantas TB dipimpin Langsung Bupati

Gambar
PINRANG- Forum Stop TB Kabupaten Pinrang menggandeng SSR Yayasan Masyarakat Peduli Tuberkulosis (Yamali TB) Kabupaten Pinrang dalam menyemarakkan hari Tuberkulosis se-dunia 24 Maret 2022. Sejumlah aksi bersama dilakukan sejak tanggal 23 Maret, seperti kunjungan rumah dengan pengantaran paket bantuan beras dan telur kepada pasien TBC, vaksinasi boster kader-kader TB di RS Siti Khadijah Aisyiyah, serta ditutup dengan talk show hari TB se-dunia dengan tema "Menjalin sinergitas memberantas TB di Bumi Lasinrang", yang dihelat di Ruang Media Center Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Pinrang. Dalam pemaparannya, Bupati Pinrang, Irwan Hamid yang juga selaku Ketua Forum Stop TB Partnership Kabupaten Pinrang berharap angka kasus dan suspek penyakit Tuberkulosis (TB) di Kabupaten Pinrang dapat berkurang secara signifikan. Bupati Irwan juga mengapresiasi peran para kader-kader TB yang selama ini secara sukarela melakukan tugas untuk mendeteksi para terduga TB yang

Peringati Hari TB se-Dunia dengan Aksi Turun ke Jalan, Kader Yamali TB Ajak Masyarakat Berantas TBC

Gambar
MAKASSAR- Terik matahari pagi menjelang siang tak menjadi penghalang bagi puluhan kader TB Komunitas dari Yayasan Masyarakat Peduli Tuberkulosis (Yamali TB) Sulawesi Selatan untuk turun ke jalan memperingati hari tuberkulosis sedunia yang diperingati setiap tanggal 24 Maret. Aksi turun ke jalan Kader Yamali TB ini dilakukan dengan edukasi terpadu kepada masyarakat umum pengguna jalan serta pedagang dan pengunjung pasar tradisional Toddopuli kota Makassar. "Momentum TB Day yang tepat diperingati hari ini kita jadikan sebagai peneguhan komitmen mewujudkan masyarakat yang bebas TBC. Karenanya melalui aksi ini, kita bersosialisasi dengan harapan dapat menjaring kasus baru TBC yang belum tersentuh ke layanan kesehatan," tutur Program Officier Yamali TB Makassar, Masnidar, S,Km., kepada wartawan di sela-sela aksi, Kamis (24/3/2022). Masnidar menegaskan, peringatan hari TBC ini penting untuk kita lakukan mengingat bahwa angkas kasus TBC masih sangat tinggi dan masih menjadi peny

Rakorwil Yamali TB 2022; Siap Sisir Kutu Kasus Baru, Wujudkan Eliminasi TBC di Sulsel

Gambar
  Dokumentasi Rakorwil 2022 MAKASSAR - Tuberkulosis (TBC) masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang memerlukan pelibatan semua pihak dalam penanggulangannya, termasuk dalam hal ini  keterlibatan masyarakat sipil dan komunitas.  Data laporan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan tahun 2021, tercatat 31022 estimasi kasus TB di Sulsel, di mana baru sebanyak 14808 kasus atau yang ternotifikasi yang jika dipersentasekan hanya 47,73%. Artinya, masih ada sekitar 53% yang tidak diketahui keberadaaanya di tengah ancaman penularan yang juga besar. Pj. Program TB Dinkes Sulsel, Andi Julia Junus Penanggungjawab Program TB Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel, Andi Julia Junus menyatakan bahwa untuk melacak kasus TBC di masyarakat, perlu usaha lebih keras dan pelibatan lebih banyak pihak. Ia menyebut, kehadiran Yamali TB dari sisi kominitas merupakan satu yang pasti. Namun, baginya itu juga tak cukup, perlu keterlibatan multisektoral, baik dari sektor pemerintah maupun swasta.  "Strategi